Bahasa Indonesia

Fasilitas China Space Masjid Istiqlal Akan Jadi Jendela Pertukaran Budaya Indonesia dan Tiongkok

CRIPublished: 2024-09-15 09:22:55
Share
Share this with Close
Messenger Pinterest LinkedIn

//分pc和移动创建 pc端创建播放器宽高是600 400,移动端宽度是走屏幕的宽度,高度根据4:3计算出来 //判断是否是移动端 function isMobile(){ if (/AppleWebKit.*mobile/i.test(navigator.userAgent) || /Android/i.test(navigator.userAgent) || (/MIDP|SymbianOS|NOKIA|SAMSUNG|LG|NEC|TCL|Alcatel|BIRD|DBTEL|Dopod|PHILIPS|HAIER|LENOVO|MOT-|Nokia|SonyEricsson|SIE-|Amoi|ZTE/.test(navigator.userAgent))) { return true; } else { return false; } } var _player_width = 720; var _player_height = 408;

var videoOption1={ id: "video-player1",//播放器容器DIV的ID 必填 width:720,//视频宽度 选填 默认712 height:408,//视频高度 选填 默认400 vType: "video",//视频播放器必填 isDirectUrl: false,//是否是视频地址,如果是 设置为true;如果需要通过接口获取,设置为false url: '',//视频地址 //url: 'http://gccncc.v.wscdns.com/gc/xiongmao03_1/index.m3u8',//视频地址 swappedId: '8a689e777ad249339672d683b8d0178c',// isDirectUrl设置为false 需要取swappedId isLive: false,//是否直播点播 默认是false videoType: '',//视频格式 buriedCodeTitle: '',//埋码必填 设置埋码标题 channelId:'',//直播频道ID 预留字段 posterImg:'',//封面图 isConviva: true,//是否开启conviva埋码 isCntvdata: true,//是否开启大数据埋码 rateDisplay:true,//是否显示倍速 isAutoPlay:false,//是否开启自动播放,默认是false isVod4k:false,//是否是4k点播播放器,true是4k播放器,false是普通播放器。默认false endedFunction: function () { //播放完毕,调用外部函数; }, } var videoPlayer1; var videoType1="0"; var guid1="8a689e777ad249339672d683b8d0178c"; createPlayer1(); function createPlayer1() { if (isMobile()) { //如果是移动端 就走移动端的宽度; 因移动端和pc端的宽高比相同,比例按照pc端传入的宽高比计算。 var width = (window.innerWidth > 0) ? window.innerWidth : screen.width; videoOption1.width = width; videoOption1.height = width * _player_height / _player_width; videoPlayer1 = new CreateSmartPlayer(videoOption1); } else { videoPlayer1 = new CreateSmartPlayer(videoOption1); } }

Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia meresmikan China Space di Perpustakaan Masjid Istiqlal Jakarta pada 5 September lalu. China Space tidak hanya akan menjadi wadah bagi masyarakat Indonesia untuk mengenal budaya Tionghoa secara dekat, namun juga akan menjadi jembatan bagi pertukaran budaya Tiongkok dan Indonesia.

Peresmian "China Space" merupakan cerminan nyata dari pertukaran budaya yang mendalam antara kedua negara. China Space Masjid Istiqlal tidak hanya menampilkan pesona budaya tradisional Tiongkok, seperti lukisan sutra, porselen, boneka panda, dll, tetapi juga menampilkan sejumlah capaian inovasi teknologi Tiongkok, mulai dri satelit, model kapal hingga miniatur Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Semua ini akan memungkinkan masyarakat Indonesia untuk memahami modernisasi Tiongkok sekaligus mengapresiasi seni tradisional Tiongkok. Penempatan rak buku adalah salah satu hal menarik di dalam China Space. Di sana terdapat berbagai koleksi buku yang memperkenalkan agama dan kehidupan Muslim Tiongkok, beserta makanan, budaya, dan arsitekturnya, sehingga menjadi jendela bagi masyarakat Indonesia untuk lebih memahami Tiongkok.

Dalam pidatonya, Imam Besar Masjid Istiqlal Nazaruddin Umar memuji peresmian China Space di Masjid Istiqlal. Ia dengan bangga menyatakan bahwa ini adalah China Space pertama di dunia yang berlokasi di dalam kawasan masjid dan diharapkan menjadi sebuah wadah baru bagi masyarakat Indonesia untuk lebih memahami budaya dan muslim Tionghoa.

Di dunia yang semakin terbuka saat ini, pertukaran dan pembelajaran timbal balik antar peradaban telah menjadi kekuatan penting dalam meningkatkan pemahaman dan persahabatan yang lebih dalam antar negara. Presiden Tiongkok Xi Jinping pernah mengajukan "Inisiatif Peradaban Global" yang menyerukan agar semua negara menghormati peradaban lain, serta mempertahankan semangat kesetaraan, saling belajar, dan dialog.

Sebagai negara multietnis, multiagama, dan multikultural, Indonesia dan Tiongkok selalu menjunjung tinggi sikap terbuka dan inklusif serta secara aktif mendorong pertukaran agama dan saling belajar antar peradaban. Pendirian China Space di Masjid Istiqlal merupakan praktik nyata dari konsep ini.

China Space di Masjid Istiqlal juga akan diisi dengan kegiatan pelatihan bahasa Mandarin. Sebelumnya pada awal tahun ini, pihak Masjid Istiqlal telah terlebih dahulu membuka kelas bahasa Mandarin pertamanya. Setelah pembelajaran sistematis selama 3 bulan, para peserta telah menerima sertifikat pelatihan kemahiran bahasa Mandarin tingkat HSK 1 di Masjid Istiqlal.

Sebagian besar peserta kelas pelatihan bahasa Mandarin merupakan staf masjid, mereka menyatakan harapannya agar dapat memperkenalkan Indonesia kepada wisatawan Tiongkok dengan menggunakan bahasa Mandarin yang fasih, sekaligus mengenal lebih dalam budaya Tiongkok serta membangun jembatan untuk pertukaran dan kerja sama di masa depan antara Tiongkok dan Indonesia.

China Space Masjid Istiqlal juga diharapkan menjadi penghubung penting bagi pertukaran dan kerja sama antara Tiongkok dan Indonesia di bidang agama dan budaya, guna mendorong pengembangan hubungan bilateral yang berkelanjutan. Dalam konteks globalisasi, China Space Masjid Istiqlal menunjukkan komitmen Tiongkok dan Indonesia akan terus menjunjung tinggi sikap terbuka dan inklusif, secara aktif mendorong pertukaran dan saling belajar antar peradaban, serta bersama-sama membuka babak baru dalam perkembangan peradaban manusia.

Share this story on

Messenger Pinterest LinkedIn