Bahasa Indonesia

Sidang Pleno Ke-3 Komite Sentral PKT ke-20 Rilis Komunike

criPublished: 2024-07-18 20:03:47
Share
Share this with Close
Messenger Pinterest LinkedIn

Hari ini (18/7), Sidang Pleno ke-3 Komite Sentral PKT ke-20 memublikasikan komunike yang berisi pengaturan strategis tentang peningkatan lebih lanjut reformasi dan pendorongan modernisasi ala Tiongkok.

Komunike mengatakan, Sidang Pleno telah memberikan pengaturan sistematis terhadap peningkatan reformasi secara lebih lanjut dan komprehensif, menandaskan perlunya mendirikan sistem ekonomi pasar sosialis yang bertaraf tinggi, menyempurnakan sistem dan mekanisme pendorongan perkembangan berkualitas tinggi ekonomi, membentuk institusi dan mekanisme yang mendukung inovasi komprehensif, menyempurnakan tata kelola ekonomi makro, menyempurnakan sistem dan mekanisme yang mendukung pengintegrasian perkembangan kota dan desa, menyempurnakan sistem keterbukaan terhadap dunia luar yang bertaraf tinggi, menyempurnakan sistem demokrasi rakyat dalam seluruh proses, menyempurnakan tata hukum sosialis berkarakteristik Tiongkok, memperdalam reformasi sistem dan mekanisme kebudayaan, menyempurnakan sistem penjaminan kesejahteraan rakyat, memperdalam reformasi sistem peradaban ekologis, mendorong modernisasi sistem dan kemampuan keamanan nasional, menindaklanjuti reformasi pertahanan dan militer nasional, meningkatkan taraf kepemimpinan partai berkuasa terhadap pendalaman reformasi komprehensif dan pendorongan modernisasi ala Tiongkok.

Komunike mengatakan, Sidang Pleno telah memberikan pengaturan tepat sasaran terhadap peningkatan reformasi komprehensif. Sidang Pleno berpendapat, keterbukaan terhadap dunia luar merupakan tanda signifikan dari modernisasi ala Tiongkok. Perlunya mempertahankan keterbukaan sebagai kebijakan pokok negara, mempertahankan peningkatan reformasi melalui keterbukaan, dan berusaha membangun sistem baru ekonomi tipe terbuka yang bertaraf lebih tinggi dalam proses peningkatan kerja sama internasional dengan mengandalkan pasar berskala super besar Tiongkok. Perlunya memperluas keterbukaan institusional, memperdalam reformasi perdagangan luar negeri, memperdalam reformasi terhadap sistem pengelolaan investasi modal asing dan penanaman modal di luar negeri, mengoptimalkan tata letak keterbukaan regional, serta menyempurnakan mekanisme kemitraan dalam pembangunan Sabuk dan Jalan (BRI).

Reformasi dan keterbukaan merupakan kebijakan pokok negara, yang disebut Xi Jinping sebagai cara ampuh yang penting agar Tiongkok dapat berpacu lebih pesat untuk mengikuti arus perkembangan zaman, serta skema penting yang menentukan kesuksesan atau tidak modernisasi ala Tiongkok. Opini luar menilai Sidang Pleno ke-3 Komite Sentral PKT ke-20 sebagai tonggak sejarah yang baru, dan bakal menunjukkan arah bagi pembangunan jangka panjang Tiongkok.

Share this story on

Messenger Pinterest LinkedIn