Bahasa Indonesia

Tiongkok dengan Tegas Menentang RUU AS Yang Mengandung Isi Negatif Berkaitan dengan Tiongkok

CRIPublished: 2022-11-26 14:44:00
Share
Share this with Close
Messenger Pinterest LinkedIn

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Mao Ning dalam konferensi pers Jumat kemarin (25/11) menyatakan, “Rancangan Undang-Undang pemberian kewewenangan pertahanan” adalah hukum domestik AS, namun Tiongkok dengan tegas menentang RUU yang mengandung isi negatif berkaitan dengan Tiongkok. Terbentuknya dan perkembangan rantai industri dan rantai pasokan dunia adalah hasil hukum pasar dan pilihan perusahaan. Dikatakannya, imbauan kalangan perusahaan AS menunjukkan, gangguan sengaja terhadap rantai industri dan industri pasokan tidak sesuai dengan kepentingan pihak manapun dan juga tak mendapat dukungan umum. Pihak AS hendaknya mendengarkan suara rasional di dalam negeridnya, menghentikan dipolitisasi, dipersenjatakan dan diideologisasinya ekonomi, perdagangan dan iptek, menghentikan pemukulan dan penindasan dengan niat jelek terhadap perusahaan Tiongkok, menghormati hukum ekonomi pasar dan aturan perdagangan bebas, memelihara keamanan dan kestabilan rantai industri dan rantai pasokan dunia.

Menurut laporan, belakangan ini, kelompok gabungan yang terdiri dari beberapa asosiasi perusahaan AS mengirim surat kepada Ketua Komite Militer Kongres AS Reid, dan anggota utama asal Partai Republik Inhofe, mereka mengatakan isi revisi RUU Pemberian Kewewenangan Pertahanan mengenai pelarangan badan pemerintah mengadakan bisnis dengan produsen chip Tiongkok itu kekurangan dasar hukum dan memberikan beban berat kepada kontraktor dan pemerintah.

Share this story on

Messenger Pinterest LinkedIn